Enthung Ulat Johar Makanan Ekstrim Khas Gunungkidul
Gunungkidul tidak hanya populer akan daerah wisatanya saja namun juga populer akan budayanya dan juga kuliner ekstrim nya.
Mungkin cukup mengherankan bagi sebagian orang alasannya yaitu kuliner tersebut ada yang menganggap tidak layak untuk di makan. Namun kalau di tangan warga Gunungkidul kuliner yang menggelikan ini akan menjadi kuliner yang super enak sekaligus menciptakan Anda ketagihan.
Seperti halnya Enthung (kepompong) Ulat Johar ini. Bagi yang sudah pernah makan niscaya kangen dengan cita rasanya. Karena dalam setahun hanya keluar satu kali saja tidak mirip belalang.
Baca Juga : TRADISI BUDAYA KIRIM NDOWO GUNUNGKIDUL .
Masyarakat Gunungkidul lainnya sering menyebut kuliner ekstrim ini dengan nama Ungkrung Uler Besi (pohon Johar). Sering di jumpai dikala awal demam isu penghujan ketika tanaman tadah hujan di Gunungkidul sekitar umur satu bulan.
Ulat Johar (besi) ini berwarna hijau ibarat daun. Dan hidup hanya di pohon Johar saja makanannya di namakan entung Johar. Hanya memakan daun Johar dikala masih ulat lalu sehabis berkembang menjadi kepompong, Enthung Johar ini sangat gampang di cari alasannya yaitu cuman berada di sekitar ungkeran balik daun. Entah itu daun Johar yang tidak terpengaruhi atau di balik daun di sekitarnya, mirip daun jagung dan juga daun padi.
Tidak sama dengan Enthung Jati yang harus bersusah Payah mencarinya di antara tanah dan semak belukar namun Enthung Johar ini hanya berada di atas daun. Kesulitannya hanya warnanya ibarat daun jadi kelihatan semamar orang Jawa bilang.
Tidak hanya Enthung nya yang enak di makan namun Ulat (Uler) nya saja juga enak di makan. Kelihatannya sangat mengerikan namun rasanya enak sekali gurih, manis, sedikit asin pokoknya sip lah.
Cara memasak Enthung dan Ulat Johar ini tidaklah sulit hanya mirip belalang saja yakni rebus hingga kotorannya keluar basuh higienis lalu bacem dan masukkan bumbu bacem. Setelah itu goreng hingga matang.
Baca Juga : LOKASI PANTAI SINDEN DAN PULAU KALONG GUNUNGKIDUL .
Namun bagi Anda yang memiliki alergi belalang atau seafood sebaiknya jangan coba-coba kuliner ini alasannya yaitu dapat menimbulkan alergi. Karena kuliner ini sangat tinggi proteinnya dan vitamin lainnya.
Biasanya Enthung Uler Johar ini oleh warga masyarakat Gunungkidul sebagai lauk Pauk atau camilan. Cara mendapat Enthung ini dikala ke Gunungkidul cukup gampang hanya di pinggir jalan mirip penjual belalang goreng namun hanya pada dikala musim-musim tertentu saja.
Harga Enthung Johar ini cukup mahal walaupun dikala musimnya per kilo gram biasanya di bandrol dengan harga Rp.80.000;. Cukup mahal namun tidak ada salahnya jikalau Anda berani mencoba dan mencicipi kelezatannya.
Tag :
kuliner
0 Komentar untuk "Ayo Berwisata Di Jogja Enthung Ulat Johar Makanan Ekstrim Khas Gunungkidul"